Sabtu, 22 Juli 2017

Model Desain Pembelajaran: Model Kemp

Model Kemp merupakan salah model desain pembelajaran, kata Kemp tersendiri diambil dari nama pencetus model tersebut yaitu Jerold E. Kemp yang berasal dari California Satate University.

Model desain pembelajaran yang dikembangkan tersebut merupakan model yang berbentuk siklus. Menurut Kemp pengembangan desain sistem pembelajaran terdiri atas komponen-komponen, yang dikembangkan sesuai dengan kebutuhan, tujuan dan berbagai kendala yang timbul. Komponen-komponen tersebut dapat dilihat seperti yang ada pada gambar dibawah ini.

Model Desain Pembelajaran: Model Kemp

Model ini tidak ditentukan dari komponen mana yang seharusnya guru memulai proses pengembangan. Mengembangkan sistem pembelajaran, menurut Kemp dari mana saja bisa, asal saja urutan komponen tidak diubah, namun setiap komponen tersebut memerlukan revisi untuk menpacai hasil yang maksimal. Oleh karena itu, model Kemp dilihat dari kerangka sistem merupakan model yang sangat luwes.

Komponen-komponen dalam suatu desain pembelajaran menurut Kemp adalah:
  1. hasil yang ingin dicapai
  2. analisis tes mata pelajaran
  3. tujuan khusus belajar
  4. aktivitas belajar
  5. sumber belajar
  6. layanan pendukung
  7. evaluasi belajar
  8. tes awal
  9. karakteristik belajar
Kesembilan komponen itu merupakan suatu siklus yang terus menerus direvisi setelah dievaluasi baik evaluasi secara sumatif maupun evaluasi secara formatif, yang dimaksud dari evaluasi sumatif merupakan evaluasi yang dilakukan sesuai dengan tahapan-tahapan yang ada, dan evaluasi formatif dilakukan secara keseluruhan. Hal tersebut dilakukan untuk menentukan kebutuhan siswa, tujuan yang ingin dicapai, prioritas dan berbagai kendala yang muncul.

Artikel Terkait


EmoticonEmoticon